Diprogram Dalam : C (inti), C++, Java (UI)
Keluarga : Unix-like
Status Terkini : Beroperasi
Rilis Perdana : 23 September 2008
Rilis Stabil
Terkini : 6.0 "Marshmallow" / 5 Oktober 2015
Ketersediaan : 70 Bahasa
Pengelolaan
Paket : Google Play, Apk
Situs Web Resmi : www.android.com
Android (/ˈæn.drɔɪd/; AN-droyd)
adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk
perangkat bergerak layar sentuh seperti telepon
pintar dan komputer tablet. Android awalnya dikembangkan
oleh Android, Inc., dengan dukungan finansial dari Google,
yang kemudian membelinya pada tahun 2005. Sistem operasi ini dirilis secara
resmi pada tahun 2007, bersamaan dengan didirikannya Open Handset Alliance, konsorsium dari
perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, dan
telekomunikasi yang bertujuan untuk memajukan standar
terbuka perangkat seluler. Ponsel
Android pertama mulai dijual pada bulan Oktober 2008.[14]
Antarmuka pengguna Android umumnya berupa manipulasi langsung, menggunakan gerakan
sentuh yang serupa dengan tindakan nyata, misalnya menggeser, mengetuk, dan
mencubit untuk memanipulasi objek di layar, serta papan ketik
virtual untuk menulis teks. Selain perangkat layar sentuh, Google
juga telah mengembangkan Android TV untuk televisi,
Android Auto untuk mobil,
dan Android Wear untuk jam
tangan, masing-masingnya memiliki antarmuka pengguna yang berbeda. Varian
Android juga digunakan pada komputer
jinjing, konsol permainan,
kamera
digital, dan peralatan elektronik lainnya.
Android adalah sistem operasi dengan sumber
terbuka, dan Google merilis kodenya di bawah Lisensi
Apache. Kode dengan sumber terbuka dan lisensi perizinan pada
Android memungkinkan perangkat lunak untuk dimodifikasi secara bebas dan
didistribusikan oleh para pembuat perangkat, operator nirkabel, dan pengembang
aplikasi. Selain itu, Android memiliki sejumlah besar komunitas pengembang
aplikasi (apps) yang memperluas fungsionalitas perangkat,
umumnya ditulis dalam versi kustomisasi bahasa pemrograman Java. Pada bulan Oktober 2013, ada lebih
dari satu juta aplikasi yang tersedia untuk Android, dan sekitar 50 miliar
aplikasi telah diunduh dari Google Play, toko aplikasi utama Android.
Sebuah survei pada bulan April-Mei 2013 menemukan bahwa Android adalah platform
paling populer bagi para pengembang, digunakan oleh 71% pengembang aplikasi
bergerak. Di Google I/O 2014, Google melaporkan terdapat
lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan Android, meningkat dari 583 juta
pada bulan Juni 2013.
Faktor-faktor di atas telah memberikan kontribusi terhadap perkembangan
Android, menjadikannya sebagai sistem operasi telepon pintar yang paling banyak
digunakan di dunia, mengalahkan Symbian pada tahun 2010. Android juga menjadi pilihan bagi
perusahaan teknologi yang menginginkan sistem operasi berbiaya rendah, bisa
dikustomisasi, dan ringan untuk perangkat berteknologi tinggi tanpa harus
mengembangkannya dari awal. Sifat Android yang terbuka juga telah mendorong
munculnya sejumlah besar komunitas pengembang aplikasi untuk menggunakan kode
sumber terbuka sebagai dasar proyek pembuatan aplikasi, dengan menambahkan
fitur-fitur baru bagi pengguna tingkat lanjut atau mengoperasikan Android pada
perangkat yang secara resmi dirilis dengan menggunakan sistem operasi lain.
Pada November 2013, Android menguasai pangsa pasar telepon pintar global,
yang dipimpin oleh produk-produk Samsung, dengan persentase 64% pada bulan Maret 2013. Pada
Juli 2013, terdapat 11.868 perangkat Android berbeda dengan beragam versi.
Keberhasilan sistem operasi ini juga menjadikannya sebagai target ligitasi
paten "perang telepon pintar" antar
perusahaan-perusahaan teknologi. Hingga bulan Mei 2013, total 900 juta
perangkat Android telah diaktifkan di seluruh dunia, dan 48 miliar aplikasi
telah dipasang dari Google Play.